SEMBOYAN

{ KEMANDIRIAN, PENGETAHUAN, KERJA KERAS, OPTIMISTIS, AKUNTABEL & PROFESIONAL }

Sunday, March 1, 2015

Presiden dan Kicauan Burung di Istana. |& Indra Lesmana Rutin Manggung di Sanur.

Cng.online: - Jakarta Hampir seluruh Presiden RI selama menjalankan tugasnya menyempatkan diri untuk menikmati suasana Istana Bogor yang asri dan dilingkupi udara sejuk yang dihembuskan dari kawasan Gunung Salak.

Presiden RI ke-7 Joko Widodo juga merasakan keasrian alam dan udara sejuk yang kerap memberikan inspirasi saat memutuskan langkah-langkah menghadapi masalah bangsa. Namun Presiden merasa perlu menambah kesejukan itu dengan kicauan burung sehingga menambah suasana alam di kompleks Istana Presiden tersebut.

"Burungnya kurang," kata Presiden usai meninjau Pasar Burung di Kawasan Jalan Pramuka Jakarta Timur, Sabtu (28/2).

Kepala Negara yang sebelumnya meninjau Pasar Pagi di Rawamangun, mengatakan saat datang ke pasar burung di Jalan Pramuka membeli sejumlah burung yang akan dilepasliarkan di Istana Bogor dan Jakarta.

"Tadi beli burung Jalak 300 ekor, terus beli burung Cucak (Cucakrowo-red), Ketilang tadi 100 sama 50, jadi 150," katanya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga membeli burung Perkutut 50 ekor dan burung-burung kecil lainnya.

"Mau dilepas di Istana Bogor dan Jakarta," kata Joko Widodo.

Tak hanya itu, untuk melengkapi ekosistem di Istana Bogor dan Istana Jakarta, Presiden juga membeli tupai yang kabarnya akan segera dilepas di dua Istana Presiden tersebut.

Suasana asri dan alami, memang memberikan keteduhan dan kesejukan termasuk saat membahas sejumlah masalah negara.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Kemudian: Indra Lesmana Rutin Manggung di Sanur. CNG.online: - Denpasar Musisi Indra Lesmana akan tampil di Pantai Sanur, Kota Denpasar, dalam program musik "Mostly Jazz" yang merupakan suatu program seri pertunjukan musik bertujuan sebagai media ekspresi, kreasi, komunikasi dan presentasi musik bagi seniman musik serta komunitas pecinta musik pada umumnya.

"Mostly Jazz diperkenalkan sejak tahun 2010 sebagai wadah musik yang mendorong kreativitas dan kualitas musikalitas bakat-bakat muda dari berbagai kalangan," katanya.

Ia mengatakan sejak pertengahan Desember 2014 memutuskan untuk tinggal di Sanur, Bali, dan mendukung program pengembangan nilai dan sumber daya seni budaya dengan rencana membuka sanggar musik Indra Lesmana.

"Banyak sekali aspek dalam musik yang saya rasa penting untuk digali dan dikembangkan. Transisi dalam industri musik tetap membutuhkan media alami untuk menumbuhkan sinergi yang positif. Saya merasakan banyak inspirasi dan harmoni kehidupan yang alami di Sanur, Bali," ujarnya.

Untuk itu, kata dia, terpanggil untuk memberikan kontribusi kemampuan untuk mengembangkan potensi yang ada.

"Saya sangat berterima kasih kepada Griya Santrian dan Yayasan Pembangunan Sanur yang peduli dan mendukung program tersebut. Harapan kami semoga Sanur dapat semakin bersinar dengan adanya kreativitas dan sinergi baru ini," kataya.

Dengan formasi bersama Itho Kurdi (bass) dan Gustu Brahmanta (drums), Indra Lesmana menampilkan kolaborasi bersama musisi-musisi pilihan dari Indonesia maupun luar negeri dengan berbagai genre seperti Rio Sidik, Maurice Brown - - pemain trumpet dari New York, Marcell, Mike Mohede, dan Eva Celia. Sedangkan DJ Martin Denev seorang musisi dan DJ asal Bulgaria akan tampil saat happy hour sebelum pertunjukan live music.

Mostly Jazz diselenggarakan setiap dua minggu sekali, dibuka untuk umum saat menikmati suasana keindahan waktu matahari terbenam di tepi pantai diiringi alunan live music DJ mulai pukul 17.00 Wita, pertunjukan live music pada pukul 19.00 dan jam session pada pukul 20.30 Wita.

No comments:

Post a Comment